Sebenarnya Notebook di design supaya engak gampang panas dan bisa dioperasikan memakai baterai dan solusi tepat kalau ditempat kita tinggal sering mati lampu. Kompueter mana bisa hidup tanpa PLN, Notebook jalan keluarnya. Tapi Jangan puas sampai gitu jha, kita bisa lebih hemat lagi dalam memanfaatkan energi, kita bisa mengotimalkan Notebook yang kita pakai supaya lebih irit baterai. Jadi gak perlu sering sering nge-chas. Cara yang tepat untuk menghemat energi Notebook kita:
1. Atur Manajemen daya.
Manfaatkan fitur manajemen daya yang disediakan oleh sistem operasi Notebook kita. Bagi pengguna windows, coba klik Control Panel, Lalu cari Opsi Power (Untuk Windows XP) atau Mobile PC (Untuk Vista). silahkan atur apakah, misalnya, kamu ingin si layar notebook menjadi gelap jika tidak ada aktivitas selama 5 menit, atau masuk ke mode sleep apabila sudah idle lebih dari 10 menit.
2. Bikin hemat Performa CPU
Kecuali memang sangat membutuhkan performa maksimal dalam berkomputer, pertimbangkan untuk menghemat daya pemroses CPU kita. Caranya, bagaimana pengguna Windows Vista, masuk ke Control Panel, pilih Power Options, Lalu klik Power Saver. Opsi ini dapat membantu memerpanjang daya tahan baterai ketika si notebook sedang tidak dicolok ke catuan daya listrik.
3. Makin redup makin baik.
Backlight LCD adalah pemakan daya yang sangat rakus. Jadi turunkanlah tingkat kecerahanya hingga level terendah yang masih bisa kamu toleransi.
4. Tiadakan yang enggal penting.
Jarang memakai fitur WiFi atau Bluethooth? Matikan saja supaya mereka enggak lagi mencoba mencari cari koneksi yang ujung - ujungnya boros energi.
5. Colok yang perlu saja.
Boleh saja punya banyak perangkat ber-USB, tapi enggak perlu kami colok semuanya kalau sedang tidak dibutuhkan.
6. Kurangi pemakaian optical Drive.
Punya banyak koleksi CD? Ingatlah bahwa menikmati kontenya dengan memutar kepingnya di notebook akan menyebabkan hard drive berputar yang berarti makan daya. Hindarilah kebiasan ini dengan dengan mengkopinya dulu ke sistem, baru disetel.
7. Upgrade memori sistem.
Semua data yang digunakan Cpu akan disipan oleh komputer di memori sistem atau sebagai memori virtual di hard drive. Nah, jika memori sistem ini dinaikkan, kebutuhan sistem akan hard drive -- yang memerlukan energi lebih banyak ketimbang memori sistem-- bisa dikurangi.
8. Hindari aplikasi grafis.
Enggak heran, karena sistem notebook akan menggunakan setting berforma tinggi ketika menjalankan aplikasi semacam ini. Alhasil, energi baterai bisa habis dengan cepat.
9. Pakai SSD.
Tidak seperti hard disk drive yang memiliki pelat berputar. Solid- State Drive (SSD) tidak memiliki bagian yang bergerak sehingga menyebabkan panas/suara karena jarang menjalankan kipas pendingin.
10. Rutin si defrag
Buatlah Hard Drive kita bekerja bekerja seefisien mungkin dengan menjalankan defrag secara rutin. Tapi sebelum memulai , pastikan kamu sudah mencolok si notebook ke catu daya listrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar